Aku berlari menembus abu abu
Naik ke mesin waktu
Aku rindu saat ibu memberi air putih dalam gelas plastik
Walau hanya seperempat isinya
Dahagaku ajaibnya dengan mudah sirna
Aku masih ingat bau sabun cuci yang masih menempel di dinding gelas
Aku masih ingat ketika ibu menyeka ceceran air di mulutku dengan ujung bajunya yang wangi
Naik ke mesin waktu
Aku rindu saat ibu memberi air putih dalam gelas plastik
Walau hanya seperempat isinya
Dahagaku ajaibnya dengan mudah sirna
Aku masih ingat bau sabun cuci yang masih menempel di dinding gelas
Aku masih ingat ketika ibu menyeka ceceran air di mulutku dengan ujung bajunya yang wangi