• Home
  • About
  • Puisi
  • Pendapat
  • Cerita Aneh
instagram Email

Pangeran Kucing

Jurnal Harian dan Kata-kata Bualan

Di sepanjang jalan gelap ini
Kau adalah nyala terang lampu dan harapan
aku meneruskan jalan
Meyakinkan diri bahwa arahku benar

Dan sepanjang aku tak bersuara
Hanya tak ingin dua bunyi bertabrakan
Yang lain adalah suaramu
Menggema. Semakin keras

Kini banjir
Es yang dulu membeku kaku
Luluh oleh hangat
Aku tenggelam
Sesak nafas
Ditekan angan-angan dan khayalan
gila

Tak mungkin-Tak mungkin
Menjadi kebun-kebun indah bunga
Mustahil-Mustahil
Menjadi wangi-wangian harum

Kau mungkin tak mengerti kemana sajak ini bermuara
Aku pun juga
Karena isi hati juga tak terkira
Jangankan olehmu
Bahkan olehku sendiri
Share
Tweet
Pin
Share
No comments
Siang ini aku tidur diatas ratusan rumput
Menggelar khayalan pada kapas-kapas langit siang
Matahari memberiku ruang, ia bersembunyi
Langit teduh
Sepetak bumi tempatku membujur berwarna abu-abu terang

Aku memutuskan menikmati angkasa
Apa kabar mereka disana?
Rahasia-rahasia manusia
Rahasia milikku juga
Tentang masa depan
Tentang angan-angan
Tentang ketidakpastian
Share
Tweet
Pin
Share
No comments
Sepertinya kau adalah nyawa yang tertukar dengan siput kecil warna putih di sawah
Kerdil bersembunyi dan dipermainkan bocah-bocah ingusan

Sepertinya kau adalah bonsai yang mampat tumbuh meski disengat matahari
Entah malu atau enggan mengangkat diri sendiri

Sepertinya kau adalah punggung yang membungkuk ditimpa beban berat hebat membebat
Tak merintih meski tulangnya melengkung perih

Atau mungkin aku yang terlalu menyayat namamu diantara prasangka ku
Membuatnya compang dan camping
Padahal kau telah berusaha mengangkat jiwamu untuk tetap mekar dan wangi
Share
Tweet
Pin
Share
No comments
Newer Posts
Older Posts

Tentang Saya

Penulis yang suka main kata-kata. Cek juga hasil pikiran otak kiri saya di linisehat.com

Follow Us

  • instagram
  • Google+
  • youtube

Categories

  • Cerita Aneh (8)
  • Fiksi (5)
  • Pendapat (26)
  • Puisi (8)

recent posts

Diberdayakan oleh Blogger.

Blog Archive

  • ►  2023 (3)
    • ►  Juni 2023 (1)
    • ►  April 2023 (1)
    • ►  Maret 2023 (1)
  • ►  2022 (6)
    • ►  Juni 2022 (1)
    • ►  Maret 2022 (1)
    • ►  Februari 2022 (2)
    • ►  Januari 2022 (2)
  • ►  2021 (5)
    • ►  November 2021 (1)
    • ►  April 2021 (2)
    • ►  Maret 2021 (1)
    • ►  Februari 2021 (1)
  • ►  2020 (30)
    • ►  November 2020 (2)
    • ►  Oktober 2020 (2)
    • ►  September 2020 (1)
    • ►  Agustus 2020 (6)
    • ►  Juli 2020 (9)
    • ►  Juni 2020 (3)
    • ►  Mei 2020 (2)
    • ►  April 2020 (5)
  • ►  2019 (19)
    • ►  November 2019 (3)
    • ►  September 2019 (2)
    • ►  Agustus 2019 (3)
    • ►  Juni 2019 (5)
    • ►  Maret 2019 (3)
    • ►  Februari 2019 (2)
    • ►  Januari 2019 (1)
  • ►  2018 (29)
    • ►  Desember 2018 (3)
    • ►  November 2018 (1)
    • ►  Oktober 2018 (6)
    • ►  September 2018 (4)
    • ►  Agustus 2018 (6)
    • ►  Juni 2018 (1)
    • ►  Mei 2018 (3)
    • ►  April 2018 (1)
    • ►  Maret 2018 (4)
  • ►  2017 (44)
    • ►  Desember 2017 (10)
    • ►  November 2017 (1)
    • ►  Oktober 2017 (6)
    • ►  April 2017 (2)
    • ►  Maret 2017 (8)
    • ►  Februari 2017 (7)
    • ►  Januari 2017 (10)
  • ▼  2016 (49)
    • ►  Desember 2016 (1)
    • ►  Oktober 2016 (3)
    • ▼  Agustus 2016 (3)
      • Tak Terkira
      • Ketidakpastian
      • Bungkuk
    • ►  Juli 2016 (13)
    • ►  Juni 2016 (1)
    • ►  Mei 2016 (10)
    • ►  April 2016 (5)
    • ►  Maret 2016 (11)
    • ►  Februari 2016 (2)
  • ►  2015 (19)
    • ►  Desember 2015 (4)
    • ►  November 2015 (5)
    • ►  September 2015 (1)
    • ►  Agustus 2015 (1)
    • ►  Juli 2015 (2)
    • ►  Juni 2015 (2)
    • ►  April 2015 (1)
    • ►  Maret 2015 (2)
    • ►  Februari 2015 (1)
  • ►  2014 (2)
    • ►  Oktober 2014 (1)
    • ►  Juli 2014 (1)

Created with by ThemeXpose